Bireuen – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M, Gerakan Pemuda Peduli Masyarakat (GPPM) Kabupaten Bireuen menggelar kegiatan zikir bersama dan santunan anak yatim, bertempat di lokasi Foto Copy Hikmah, Jalan Banda Aceh–Medan, Desa Cot Buket, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, Minggu (//2025).
Acara berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan. Ratusan masyarakat, tokoh pemuda, dan para undangan turut hadir untuk bersama-sama mengenang kelahiran Rasulullah SAW dan meneladani perjuangan beliau dalam menebarkan kasih sayang dan kepedulian sosial.
Zikir bersama pada acara tersebut dipimpin langsung oleh Muhammad Ridha, S.H., yang memimpin lantunan zikir dan doa dengan penuh kekhusyukan. Suasana menjadi haru dan penuh keberkahan ketika seluruh jamaah bershalawat dan memohon rahmat Allah SWT.
Ketua Umum GPPM Kabupaten Bireuen, Azhari, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan kepedulian sosial pemuda terhadap masyarakat.
> “Maulid bukan sekadar acara seremonial, tapi momentum untuk memperkuat iman, mempererat silaturahmi, dan menghidupkan kembali semangat gotong royong serta kepedulian terhadap sesama, khususnya anak yatim,” ujar Azhari.
Sementara itu, Khairul Mutawali selaku Ketua Panitia Pelaksana mengungkapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut, baik dalam bentuk tenaga, pikiran, maupun donasi.
> “Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama relawan gppm dalam mendonasi kan sumbagan keikhlasan dan pihak lainya . Kami berharap ke depan, GPPM dapat terus menjadi wadah positif bagi generasi muda untuk berbuat dan berkontribusi nyata bagi masyarakat,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, panitia juga menyalurkan santunan kepada puluhan anak yatim dari wilayah sekitar, sebagai bentuk kepedulian dan cinta kasih terhadap mereka yang membutuhkan. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Ketua GPPM dan panitia diiringi doa bersama.
Acara Maulid ditutup dengan doa dan jamuan makan kenduri bersama masyarakat, yang menambah kehangatan serta makna kebersamaan dalam suasana penuh keberkahan.
> “Kami bersyukur kegiatan ini berjalan lancar. Semoga menjadi amal jariyah bagi semua yang telah berpartisipasi dan meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Azhari.
